Kuliah Umum di Unhan, Gus Yahya: Posisi Indonesia Sangat Strategis Jaga Stabilitas Dunia

Irfan Ma'ruf
Katib Aam PBNU KH Yahya Cholil Staquf berbincang dengan Warek II Unhan Mayjen TNI Lasmono dan Warek III Laksda TNI Dr Suhirwan. (Foto: ist)

Tatanan dunia saat ini, menurut Gus Yahya, belum bisa disebut stabil apalagi kokoh. Indikasinya gejolak secara sporadismasih  mudah terjadi di sejumlah negara. Pemicunya pun susah untuk dijelaskan. Gejolak-gejolak itu akan terus terjadi karena tatanan dunia saat ini memang baru dibangun. 

“Hingga sejumlah bangsa mulai muak dengan penjajahan dalam segala bentuknya. Mereka mulai berani berteriak, melawan ketidakadilan dan ketidaksetaraan. Perlawanan itu perlahan tapi pasti muncul di sejumlah negara jajahan. Termasuk bangsa Indonesia kala akhirnya merdeka pada 1945 lalu," kata mantan anggota Wantimpres ini. 

Bahkan para pendiri bangsa tidak hanya menginginkan Indonesia merdeka. Tetapi lebih dari itu adalah seluruh bangsa di dunia harus merdeka dari kolonialisme dan imperialisme. Cita dan wawasan internasional soal kemerdekaan dan kedaulatan ini, jelas Gus Yahya, antara lain disuarakan oleh para ulama dan santri pada era itu. 

“Berpijak keberhasilan Indonesia lepas dari cengkraman penjajah, bangsa-bangsa lain juga melakukan perlawanan untuk merebut kedaulatannya. Peran strategis inilah perlu terus dikelola untuk menuju peradaban dan tatanan dunia menjadi lebih baik,” katanya.

Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait
Buletin
7 hari lalu

KH Zulfa Mustofa Usai Jadi Pj Ketum PBNU, Akhiri Ketidakpastian dan Konflik di Internal NU

Nasional
22 hari lalu

Katib Syuriah PBNU Sebut Ultimatum Rais Aam ke Gus Yahya Tidak Lazim dan Cacat Prosedural

Nasional
23 hari lalu

Katib Aam: Tidak Ada Pengunduran Diri dan Pemaksaan Mundur Ketum PBNU

Nasional
24 hari lalu

Kumpulkan Ketua PWNU, Gus Yahya Tegaskan Tolak Mundur dari Ketua Umum PBNU

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal