Mantan Presiden Afghanistan Puji Indonesia

Wella Sherlita
Mantan Presiden Afghanistan Hamid Karzai. (Foto: Ist)

“Kami ingin Taliban menghentikan serangannya karena kami betul-betul ingin melakukan proses perdamaian demi rakyat Afghanistan,“ ujar Karzai menanggapi sikap Taliban.

Pada Oktober mendatang, Afghanistan bakal menyelenggarakan pemilihan parlemen dan pemilihan kepala daerah meski dibayang-bayangi oleh ancaman bom dan kurangnya logistik pemilu. Komisi Pemilihan Umum Afghanistan mengatakan pemilu akan diselenggarakan pada 20 Oktober 2018.

“Tentu saja saya berharap Pemilu mendatang akan berjalan dengan baik dan sukses,“ kata Karzai.

Situasi di Afghanistan memburuk dengan serangan bom yang tiada henti, termasuk menjelang kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Januari lalu. Bom meledak di masjid Yaqoubi, kota Khost, Afghanistan pada Minggu (6/5/2018), menewaskan 14 orang dan melukai lebih dari 30 orang.

Saat bom meledak, masjid sedang digunakan sebagai pusat pendaftaran pemilih menjelang pemilihan umum di Afghanistan pada tahun ini. Lokasi pendaftaran pemilih telah menjadi target dari serangan bom di Afghanistan dalam beberapa waktu terakhir.

Sebelumnya, dua bom bunuh diri juga terjadi di pusat kota Kabul pada akhir April 2018. Kelompok ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan bom ganda ini, yang menewaskan 25 orang, termasuk sembilan wartawan Afghanistan.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Internasional
7 hari lalu

Gempa M6,3 Guncang Afghanistan, 20 Orang Tewas 320 Luka

Internasional
7 hari lalu

Gempa Dahsyat Bermagnitudo 6,3 Guncang Afghanistan

Internasional
25 hari lalu

Pemicu Perang Pakistan-Afghanistan yang Menewaskan Puluhan Orang

Internasional
25 hari lalu

Militer Pakistan Serang Ibu Kota Kabul Afghanistan Sebelum Sepakati Gencatan Senjata

Internasional
25 hari lalu

Perang Tewaskan Puluhan Orang, Pakistan-Afghanistan Sepakati Gencatan Senjata 48 Jam

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal