"Jihad dalam arti perbaikan melalui jalur politik. Untuk melakukan perbaikan, harus bisa melalui jalur dakwah, itu juga jihad. Melalui pendidikan, itu juga jihad. Melalui ekonomi, itu juga jihad. Melalui politik pun jihad. Saya menyebutnya berjuang untuk melakukan perbaikan melalui jalur politik untuk kemaslahatan semua pihak seluruh bangsa," katanya.
Lebih lanjut, Wapres mengatakan bahwa politik itu struggle for power untuk kekuasaan, tapi juga struggle for islah. Menurutnya, sejak kecil tidak bercita-cita menjadi wapres, namun Allah SWT menakdirkan dirinya menjadi pendampin Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Alhamdulillah memang selama ini saya di jalur itu sampai menjadi Rais Aam, pimpinan tertinggi, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Saya menjadi Ketua Umum Majelis Ulama. Tahu-tahu saya suruh belok jadi wakil presiden. Nah itu sekarang saya balik lagi, nanti belok lagi untuk di dalam ke-kiaian dan keulamaan," katanya.