Selain dukungan udara, TNI juga mengoperasikan 20 unit KRI yang terus bergerak mendistribusikan bantuan kemanusiaan melalui jalur laut. Menurut Agus, pengerahan alutsista ini difokuskan untuk memastikan bantuan dapat menjangkau wilayah-wilayah yang paling sulit diakses.
“Sampai hari ini, dukungan logistik masih terus dilaksanakan, terutama ke wilayah yang tidak bisa dijangkau melalui jalan darat,” katanya.
Pengerahan alutsista secara terpadu ini merupakan bagian dari komitmen TNI dalam mempercepat penanganan darurat bencana. Melalui dukungan kekuatan udara dan laut, TNI berupaya memastikan keselamatan masyarakat terdampak serta pemenuhan kebutuhan dasar dapat dilakukan secara cepat dan berkelanjutan.