JAKARTA, iNews.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengakui bahwa pemerintah kurang siap dalam menghadapi bencana yang melanda wilayah Aceh hingga Sumatera Barat (Sumbar). Hal itu karena peristiwa terjadi dalam skala luas dan cepat.
“Bencana yang cukup skalanya luas di Aceh, Sumatera Utara, dan di Sumatera Barat. Kemudian kita belum tahu, nanti kita akan mendengarkan dari BMKG karena kita semuanya perlu persiapan," kata Tito saat memimpin rapat koordinasi membahas persiapan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 pada Senin (1/12/2025).
"Sama seperti yang di Sumatera Utara itu terjadi sangat cepat dan kemudian mungkin kita kurang siap untuk itu,” tuturnya melanjutkan.
Ia juga mengingatkan bahwa ancaman bencana dapat terjadi kapan saja, di lokasi mana pun. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh pihak harus memperkuat kewaspadaan.
“Nah untuk itu ini bisa terjadi at any time, setiap saat, at any place, di mana saja. Untuk itulah nanti kita mengundang BMKG untuk hadir menyampaikan,” ujar dia.