"Itu semuanya harusnya bisa kita lakukan bersama-sama, mumpung saat pandemi covid-19 ini kita dialokasikan dana yang cukup besar. Kenapa juga tidak sekalian kita memanfaatkannya untuk mengatasi masalah pandemi TBC ini," ujarnya.
"Jadi bagaimana kita bisa memanfaatkan semua alokasi anggaran yang diberikan untuk covid-19 ini juga untuk membereskan infrasturktur di level grassroot dan prevelency TBC bisa terus diturunkan," kata dia.
Budi juga berharap ada gerakan masyarakat di level terbawah membantu pemerintah mengatasi TBC. Gerakan-gerakan itu bisa dilakukan seperti saat penanganan Covid-19 saat ini.
"Kita harus bisa melakukannya bersama-sama. Tidak mungkin Kemenkes bisa ekslusif menjalankan ini sendiri, kita harus secara inklusif melakukannya bersama-sama dengan pemda, civil society, dan organisasi kemasyarakatan yang ada di Indonesia," kata dia.