"Di situ secara eksplisit bahwa percepatan pembangunan Papua itu adalah dikoordinatori, diketuai oleh wakil presiden," tutur dia.
Oleh karena, Gibran dalam kapasitasnya sebagai Wapres bisa berkunjung untuk memimpin rapat koordinasi terkait situasi dan kondisi Papua. Namun, tak perlu menetap di di sana.
"Tapi kalau dalam konteks mungkin ya sesekali melakukan rapat koordinasi beliau akan berkunjung ke sana atau bahkan mungkin sempat berkantor di sana, ya tidak ada masalah juga," ungkap dia.