Pada kesempatan itu, Risma juga menggelar rapat mendadak dengan aparat desa setempat. Dia memberikan instruksi kepada aparat terkait untuk lebih meningkatkan akurasi jumlah penerima bantuan. Di sisi lain dia juga meminta agar meningkatkan kapasitas layanan dapur umum agar kebutuhan masyarakat terdampak bisa dipenuhi.
Kemensos mengalokasikan bantuan sebesar Rp2,6 miliar untuk korban banjir yang menerjang sejumlah wilayah di Provinsi NTT. Di dalamnya, termasuk Rp1,3 miliar untuk logistik untuk memenuhi kebutuhan pokok korban yang masih dalam pengungsian.
Bantuan logistik diantaranya berupa tenda gulung, selimut, kasur, matras, makanan anak, minyak goreng, telur, biskuit, food ware, kids ware, peralatan dapur keluarga, pampers, dan air mineral.