Menteri Atur Harga Tahu Tempe saat Kedelai Mahal, Selengkapnya Hanya di iNews Sore

Felldy Aslya Utama
iNews Sore, Rabu (23/2/2022) membahas aksi mogok produksi para perajin tahu tempe karena meroketnya harga kedelai. (Foto: iNews)

JAKARTA, iNews.id - Perajin tahu tempe melakukan aksi mogok produksi karena meroketnya harga bahan baku kedelai. Hal ini dilakukan karena mereka kesulitan untuk mendapat keuntungan di tengah harga kedelai mengalami peningkatan drastis.

Alhasil, Kementerian Perdagangan akan mengatur harga eceran tertinggi (HET) untuk tahu dan tempe. Pemerintah Indonesia pun memastikan stok kedelai aman. 

Namun, masyarakat terutama para perajin tahu dan tempe meminta pemerintah untuk segera mengambil tindakan. Lantas mengapa harga kedelai bisa melambung tinggi? 

Sementara itu, masih soal sembako, keberadaan minyak goreng nampaknya masih langka di sejumlah wilayah. Hal ini, tentunya membuat ibu-ibu rela mengantre untuk mendapatkan harga murah. Langkanya pasokan minyak membuat sejumlah pihak juga malah mengambil keuntungan melalui mengedarkan minyak palsu dengan harga di bawah pasar.

Selanjutnya, nama calon kepala otorita Ibu Kota Negara menjadi perbincangan hangat usai adanya desas-desus Presiden yang akan mengumumkannya dalam waktu dekat. Beberapa nama seperti Ridwan Kamil dan Bambang Brodjonegoro pun mencuat ke permukaan.

Saksikan selengkapnya hanya di iNews Sore hari ini Rabu (23/2/2022) pukul 16.00 WIB dipandu host Wilson Purba dan Bernadetha Ginting secara langsung hanya di televisi berita MNC Group, iNews. Program ini juga dapat disaksikan melalui aplikasi RCTI+ dan www.rctiplus.com.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Keuangan
3 bulan lalu

Loyo, Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah ke Rp16.266 per Dolar AS

Kuliner
4 bulan lalu

Resep Steam Tahu Udang Lezat dan Hangat, Cocok Jadi Menu Sarapan

Nasional
4 bulan lalu

Siswa SDK Ruteng IV NTT Protes Lauk MBG Hanya Tempe Goreng dan Sayur

Nasional
7 bulan lalu

Pabrik Minyakita Tak Sesuai Takaran di Depok Produksi hingga 800 Karton per Hari

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal