Minta Masyarakat Indonesia Tak Mudah Percaya Propaganda Rusia, Dubes Ukraina Singgung Ribuan Orang Tewas

Yohannes Tobing
Ilustrasi serangan Rusia ke Ukraina. Dubes Ukraina Vasyl Hamia-Nin meminta masyarakat tak percaya propaganda Rusia (Foto : Reuters)

JAKARTA, iNews.id - Tindakan invasi militer yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina menjadi perhatian khusus dunia. Pasalnya dalam perang yang terjadi di era modern ini, selain membuat korban jiwa dan beredar isu miring yang melibatkan agama. 

Terkait adanya isu miring tersebut, Dubes Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamia-Nin meminta umat muslim dunia khususnya masyarakat Indonesia untuk tidak percaya adanya isu miring yang beredar luas. 

Menurut Vasyl Hamia-Nin tindakan agresi berbahaya yang dilakukan oleh diktator Rusia, Putin, terhadap Ukraina terus membawa kesedihan karena menewaskan ribuan orang tak bersalah. 

Dengan adanya invasi Rusia, membuat Ukraina tidak tinggal diam. Bahkan melakukan perlawanan terhadap agresi tersebut dan telah menyatukan bangsa Ukraina menjadi satu bersaudara. 

"Orang Ukraina dan Tatar, Kristen dan Muslim berjuang bersama membela Tanah air dari penjajah. Mufti Ukraina dan Mufti Krimea juga telah menyerukan kepada umat Islam di seluruh dunia untuk mendoakan agresi Rusia yang sungguh kejam," kata Vasyl Hamia-Nin melalui keterangan tertulis Kamis (3/3/2022).

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Deklarasi Akhir KTT APEC 2025 Tak Masukkan Isu Ukraina, Ini Hasilnya

Internasional
21 jam lalu

Perang Dingin Gaya Baru: Rusia-AS Saling Tunggu Siapa Tembak Nuklir Duluan

Internasional
2 hari lalu

Tegang soal Senjata Nuklir, Rusia Akan Balas Amerika jika Langgar Moratorium

Internasional
2 hari lalu

Trump Sebut AS Akan Uji Coba Nuklir Beberapa Kali, Rahasiakan Lokasinya

Internasional
2 hari lalu

AS Bakal Uji Coba Nuklir, Rusia Ingatkan Trump Tak Salah Artikan Rudal Burevestnik

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal