JAKARTA, iNews.id - Sejumlah kader yang dipecat DPP Partai Demokrat menyelenggarakan Kongres Luar Biasa (KLB) di Sumatera Utara dengan keputusan mengangkat Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko sebagai ketua umum. Moeldoko dituding sebagian pihak ingin menjadi calon presiden di 2024 lewat Demokrat.
Salah satu tokoh di balik KLB tersebut yaitu Jhoni Allen Marbun mengaku tidak berhak menjawabnya.
"Bukan hak saya menjawab," kata Jhoni dalam konpers, Jakarta, Kamis (11/3/2021).
Jhoni Allen menjelaskan alasan dipilihnya Moeldoko sebagai Ketum Partai Demokrat dalam KLB karena melihat adanya krisis kepemimpinan di Partai Demokrat. Menurutnya Moeldoko sebelumnya tak pernah memiliki niat masuk ke Demokrat.
“Beliau awalnya pikir-pikir," ujarnya.
Jhoni, memastikan KLB dilakukan secara konstitusional melalui tahapan-tahapan tata beracara Kongres Partai Demokrat sekaligus membatalkan struktur Majelis Tinggi yang mengamputasi demokrasi di Demokrat.