Panggilan Kedua Sjamsul Nursalim, KPK Koordinasi dengan Singapura

Ilma De Sabrini
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah. (Foto: iNews.id/ Ilma De Sabrini).

JAKARTA, iNews.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil kembali pemegang saham Bank Dagang Negara Indonesia (BDNI) Sjamsul Nursalim dan Istrinya, Itjih Nursalim. Pemanggilan kembali karena keduanya mangkir dari panggilan sebelumnya.

Sjamsul dan istrinya akan diperiksa KPK terkait kasus korupsi penerbitan Surat Keterangan Lunas (SKL) Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) pada Bank Dagang Nasional Indonesia (BDNI). Dalam pemanggilan ini KPK berkoordinasi dengan otoritas Singapura.

"Kami akan mempertimbangkan langkah berikutnya apakah koordinasi dengan Singapura atau yang lainnya," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (21/2/2019).

Dia menuturkan, kasus yang melibatkan Sjamsul Nursalim saat ini dalam proses penyelidikan. KPK terus mencermati sejumlah fakta persidangan mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) Syafruddin Arsyad Temenggung.

"Putusan di pengadilan tinggi nah tentu kami juga harus mencermati lebih lanjut nama-nama lain yang diduga terlibat dan diduga punya peran bersama-sama dalam kasus ini," ucapnya.

Dala kasus ini majelis hakim menyatakan Syafruddin terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi. Dia divonis 13 tahun pidana penjara dan denda sebesar Rp700 juta subsidair tiga bulan kurungan.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
5 hari lalu

Ekonom Celios Sebut Dana Rp200 Triliun yang Digelontorkan Purbaya Bisa Jadi BLBI Jilid 2

Internasional
5 hari lalu

Heboh Kebakaran di Marina Bay Sands, Asap Hitam Tebal Membubung dari Atap

Seleb
6 hari lalu

Viral Bocah 7 Tahun Punya IQ 154, Suka Belajar Kimia di NTU Singapura!

Internasional
6 hari lalu

Bunuh Istri di Singapura, Pria WNI Minta Kasus Hukumnya Dilanjutkan di Indonesia

Internasional
6 hari lalu

Pria WNI Bunuh Istri di Singapura

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal