JAKARTA, iNews.id - Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurachman meminta tidak ada tradisi yang berlebihan yang dilakukan senior kepada junior. Menurut dia, para junior yang masuk kesatuan harus dibimbing senior.
“Jangan pernah ada tradisi-tradisi yang berlebihan oleh para senior kepada juniornya, bimbinglah para junior yang baru masuk satuan dengan hal-hal yang positif yang dapat mendukung tugas pokok TNI AD seperti latihan ilmu perang dan melatih fisik tanpa ada kekerasan,” kata Dudung saat memberikan pengarahan kepada Prajurit dan Persit Yonif Raider 9 Kostrad Jember, Jumat (27/8/2021).
Dalam pengarahannya, Pangkostrad selalu mengingatkan kepada seluruh prajurit agar berhati-hati dengan beredarnya isu kelompok Taliban di Indonesia yang sudah muncul. Menurut dia, jangan terpengaruh oleh kelompok radikal dan ajaran tertentu sehingga menjadi fanatik.
Di masa pandemi Covid-19, Pangkostrad juga mengimbau agar selalu menjaga kesehatan, “Makan yang banyak dan minum vitamin, olahraga dan yang paling utama adalah jaga pikiran karena penyakit datang 10% dari makanan sisanya dari pikiran,” katanya.