JAKARTA, iNews.id - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy memantau langsung pelaksanaan unjian nasional berbasis komputer (UNBK) tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). SMK Negeri 29 dan SMK 6, sekolah yang dikunjungi Muhadjir.
Dalam kunjungannya itu dia ingin mengecek langsung proses pelaksanaan UNBK. Menurutnya, proses UNBK tingkat SMK sudah berjalan baik. Namun, diakuinya masih ada beberapa provinsi yang belum maksimal, terutama di daerah terpencil.
"Kita akan meningkatkan kualitas soal ujian, yaitu dengan memasukkan secara bertahap," ujar Muhadjir di SMKN 29, Jakarta, Senin (2/4/2018).
Menurutnya, belum semua provinsi di Indonesia siap menerapkan UNBK. Sampai saat ini baru ada 19 provinsi yang benar-benar siap melaksanakan UNBK. "Sisanya masih ada yang 80-90 persen, dan yang paling rendah adalah 60 persen (kesiapan melaksanakan UNBK-red)," ucapnya.
Dia menuturkan, daerah terpencil akan menjadi perhatian utama dalam persiapan pelaksanaan UNBK tahun berikutnya. Sementara itu mengenai fasilitas pendukung lainnya seperti jaringan dan listrik, pihaknya sudah bekerja sama dengan PT Telkomsel dan PLN.
"Sudah sejak tahun kemarin kita bekerja sama, baik dengan PLN maupun Telkomsel untuk mem-backup UNBK ini dan hari ini saya belum mendapat laporan ada masalah di seluruh Indonesia," katanya.