“Nanti akan dibahas lagi terkait utusan khusus itu, kita harapkan tidak terlalu lama lagi. Kita akan mencoba menjemput bola,” ujarnya.
Dalam isu kemanusiaan di Myanmar, seluruh delegasi Sidang Umum AIPA ke-44 pun menyepakati untuk mendorong implementasi Konsensus Lima Poin penyelesaian konflik di Myanmar. Puan mengatakan AIPA harus siap untuk mencari terobosan dalam membangun dialog dengan pihak-pihak terkait di negara yang masih berkonflik tersebut.
"Parlemen anggota AIPA juga perlu menjaga keberlangsungan demokrasi di Asia Tenggara. Sebagai satu keluarga besar, kita harus menjaga dan saling mengingatkan jangan sampai terjadi kemunduran proses demokrasi di Asia Tenggara," tegasnya.