"Nah terlebih apabila barang-barang pokok seperti ketersediaan obat dan bahan baku makanan ini yang menjadi masalah ketika hendak didistribusikan ke masyarakat pedalaman. Itulah kebijakan yang harus dijawab oleh pemerintah daerah dan kita harus perjuangkan secara prioritas," kata Bung Raf.
Bung Raf yang juga pernah menjadi dokter program penyakit HIV di Papua ini mengungkapkan corak pekerjaan mayoritas masyarakat Papua. Dia pun menuturkan kegiatan ekonomi asli di Papua berfokus pada kondisi alam Papua.
"Masyarakat asli Papua itu kebanyakan merupakan masyarakat peramu, jadi mereka itu petani pekebun. Tetapi untuk pertanian persawahan itu mereka belum familiar, jadi biasanya untuk sawah itu dikerjakan oleh masyarakat transmigran. Kebanyakan mereka yang di pedalaman itu bercocoktanam umbi-umbian dan sayur mayur," kata Bung Raf.
Terkait situasi masyarakat Papua, Bung Raf menyampaikan di era dewasa ini mayoritas warga pedalaman sudah lancar berbahasa Indonesia. Oleh karena itu, lanjut Bung Raf, kebanyakan warga asli Pedalaman sudah mengetahui situasi nasional yang berkembang saat ini.
"Kalau kita ke pedalaman itu sudah nyaman berbahasa Indonesia. Mereka sudah paham dan melek dengan dunia selain Papua disana," ucap Bung Raf.
Diketahui, podcast aksi nyata Partai Perindo tersebut bertemakan "Lentera Itu Papua". Tayangan dialog tersebut disiarkan melalui Instagram Partai Perindo, RCTI+, Okezone, Sindonews.com, iNews.id, YouTube, Facebook, Twitter dan Website Partai Perindo.