“Ini hanya untuk mengantisipasi, karena kekuatan personil Polda Papua Barat masih sangat kurang. Kita baru punya 40 persen kekuatan dari jumlah ideal sebuah Polda,” ucap Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol Herry Rudolf Nahak, dalam pertemuan tersebut.
Jika situasi sudah benar-benar kondusif, kata dia, personel Brimob dari Polda Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, dan Bali itu akan segera dikembalikan ke satuan masing-masing. Herry pun mengajak semua pihak untuk menjaga situasi Manokwari dan Papua Barat secara keseluruhan agar tetap kondusif. Polri bersama TNI akan bekerja maksimal dalam menciptakan keamanan.
“Kita semua butuh keamanan, supaya perekonomian berkembang baik, pemerintah bisa membangun dan seluruh aktivitas yang lain berjalan lancar,” katanya.
Senada, Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen Joppye Onesimus Wayangkau juga mengajak masyarakat untuk menjaga Papua Barat agar tetap aman. “Masalah kita sekarang kan dengan orang di luar sana, tapi kenapa kita justru baku marah sendiri di sini. Merusak fasilitas-fasilitas yang ada di sini. Kita harus jaga rumah ini, jangan dirusaki,” tuturnya dalam pertemuan itu.