Kemudian, hal yang sama juga terjadi di Banten. Kepala desa juga turut dipanggil oleh pihak kepolisian untuk diarahkan mendukung salah satu paslon.
"Ini yang kami sampaikan, ini sistemik ya, bahwa ini tidak berdiri sendiri karena apa. Menjadi pertanyaan luas di tengah-tengah masyarakat, kenapa sekarang kok marak pemanggilan-pemanggilan kepala desa," tuturnya.
Dia mengaku mengantongi bukti terkait dugaan kecurangan itu. "Kami mendapatkan ya bukti-buktinya, pemanggilan ini dilakukan secara serentak para perangkat desa ini," kata dia.
Ronny pun menyinggung atas apa yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto beberapa waktu lalu, yang menyampaikan bahwa tidak akan mengintervensi Pilkada. Menurutnya, ini merupakan harapan dari seluruh masyarakat agar bagaimana demokrasi dapat berjalan dengan apa yang diharapkan.
"Kita mendapatkan fakta-fakta-fakta bahwa terjadi ketidaknetralan," katanya.