JAKARTA, iNews.id - Politisi PDIP Mohamad Guntur Romli buka suara soal isu partainya terlibat dalam demonstrasi berujung ricuh pada akhir Agustus 2025. Dia menegaskan isu tersebut merupakan informasi yang menyesatkan.
"Membantah informasi menyesatkan kalau PDI Perjuangan terlibat kerusuhan. Apalagi ada berita, bahwa Presiden Prabowo menerima informasi yang PDI Perjuangan terlibat kerusuhan," ujar Guntur dalam keterangannya, Jumat (19/9/2025).
Menurut Guntur, tak ada untungnya PDIP terlibat kerusuhan. Apalagi, PDIP punya kekuatan dan kekuasaan di DPR.
"Bertugas di DPR adalah kekuatan politik PDI Perjuangan saat ini, buat apa demo-demo dgn tuntutan bubarin DPR apalagi sampai rusuh? Ini seperti membakar kandang sendiri," ujar Guntur.
Di sisi lain, Guntur mengatakan pencopotan Budi Gunawan dari jabatan Menteri Koordinator (Menko) bidang Politik dan Keamanan (Polkam) merupakan hak prerogatif Prabowo. Dia menyatakan Budi bukanlah kader PDIP.
"PDI Perjuangan berada di luar pemerintahan dan tidak terkait reshuffle," tutur dia.