"Saya tidak lebih baik dari bapak ibu sekalian di sini, maka saya minta bantuannya, ucapan terima kasih kepada semua teman semua yang memberikan kepercayaan kepada saya menerima untuk menerima estafet kepemimpinan," ucapnya.
Setelah itu semua hakim agung diperkenankan memberikan ucapan selamat kepada Syafruddin melalui salam corona. Yaitu dengan memberi salam tanpa melakukan kontak fisik langsung seperti berjabat tangan.
Pemilihan dilakukan mengikuti protokol kesehatan di masa pandemi corona, seluruh aparatur peradilan pada satuan kerja diimbau tidak hadir secara fisik. Mereka hanya diminta menyaksikan penyelenggaran pemilihan secara live di akun YouTube resmi MA. Langkah ini diambil untuk melaksanakan instruksi menjaga jarak dan menghindari kerumunan demi menghindari penyebaran corona.
"Agar tidak menghasilkan perkumpulan banyak orang sehingga sidang paripurna khusus pemilihan ketua umum Mahkamah Agung 2020-2025 akan dilakukan menggunakan mekanisme khusus diatur dalam surat keputusan," ucap Kepala Biro Hukum dan Humas MA, Abdullah.