Pemkot Jakut Siapkan Rusun Nagrak Jadi Tempat Isolasi Pasien Positif Covid-19

Sindonews
Ilustrasi (AFP)

JAKARTA, iNews.id - Jumlah pasien yang terpapar akibat virus Corona terus bertambah di DKI Jakarta. Ruang isolasi menjadi fasilitas penting untuk memutus penyebaran virus Corona atau Covid-19.

Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara menyiapkan rumah solasi bagi pasien dengan kriteria tanpa gejalan dan pasien positif virus Corona atau Covid-19. Rumah yang akan dijadikan lokasi isolasi itu adalah Rusunawa Nagrak Kecamatan Cilincing dan Mess Diklat Maritim IPC Kecamatan Koja.

"Untuk menindak lanjuti Instruksi Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta terkait kesiapan gugus tugas Covid-19 di kecamatan, kelurahan, RW dan RT terkait rumah isolasi. Hari ini, kita turun untuk meninjau langsung sejumlah lokasi yang diusulkan menjadi rumah isolasi di setiap kecamatan," kata Ketua Harian Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim di Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Nagrak Kecamatan Cilincing dan Mess Diklat Maritim IPC Kecamatan Koja, Jumat (24/4/2020).

Menurut Ali, hunian Rusunawa Nagrak Tower 3 ada 500 unit dalam kondisi kosong. Setiap unitnya terdiri dari 2 kamar tidur, dapur, kamar mandi dan balkon. Sedangkan Mess Diklat Maritim IPC Kecamatan Koja memiliki 10 kamar tidur. Kedua lokasi itu mempunyai kapasitas yang berbeda dan berpotensi untuk dijadikan rumah isolasi.

"Prinsipnya rumah isolasi ini untuk rawat jalan apabila membutuhkan perawatan lebih lanjut akan kita sampaikan rujukan untuk dibawa ke rumah sakit. Bisa dibilang ini sebagai isolasi dan juga transit bagi pasien Covid-19 yang rumahnya tidak memadai untuk dilakukan isolasi mandiri. Dimana tidak ada kamar atau ruangan yang membatasi pasien dan anggota keluarga lainnya maka kita sarankan untuk masuk ke rumah isolasi selama masa inkubasi 14 hari," katanya.

Ali juga akan berkolaborasi dengan unsur lain dalam melengkapi fasilitas rumah isolasi. Ia juga mengimbau kepada kecamatan dan kelurahan untuk menggunakan potensi yang ada baik itu aset pemerintah dan swasta yang memang sudah disetujui.

"Kita sudah cek disetiap kecamatan ada beberapa lokasi yang diusulkan. Nanti akan dibahas dan ditetapkan apakah lokasi itu tergolong memadai atau tidak untuk rumah isolasi," ujarnya. 

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
7 jam lalu

Jakarta Terancam Tenggelam, Tanggul Laut Jadi Solusi?

Megapolitan
13 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Jakarta, Bongkar Muat di Pelabuhan Sunda Kelapa Terganggu

Megapolitan
14 jam lalu

Ancol Dilanda Banjir Rob, Warga: Ini Paling Parah!

Megapolitan
19 jam lalu

Jakut dan Kepulauan Seribu Diterjang Banjir Rob, 23 RT Tergenang Air Laut

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal