JAKARTA, iNews.id - Penangkapan terhadap Ambroncius Nababan dinilai menjadi bukti, pemerintah tidak menoleransi rasisme. Saat ini polisi telah menentapkan Ketua Relawan Pro Jokowi-Amin (Projamin) itu sebagai tersangka terkait dugaan rasisme kepada Natalius Pigai.
Pakar hukum pidana dari Universitas Indonesia Indriyanto Seno Adji mengapresiasi sikap polisi terhadap kasus dugaan rasisme yang menandakan penegakan hukum berlaku sama, tidak diskriminatif dan tidak menilai latar belakang politik.
"Proses hukum ini bisa juga dilakukan untuk meredam tensi publik. Negara tidak memberi toleransi isu rasis atau mengandung SARA," ujar Indriyanto di Jakarta, Kamis (28/1/2021).