Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selat Bali, 22 Penyelam dan 3 Armada Tambahan Dikerahkan

Avirista Midaada
Pencarian hari ketiga korban KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam di Selat Bali, Sabtu (5/7/2025). (Foto: Basarnas).

Pada hari ketiga pencarian, lajut dia diperkuat dengan armada tambahan dua unit, yakni KRI Fanildo 732 dan satu unit helikopter Phanter dari Koarmada II. 

Armada tambahan ini dinilai memperkuat armada pencarian lainnya. "Satu unit helikopter Phanter yang memiliki sonar dengan kemampuan mendeteksi benda-benda di bawah laut, serta dua tim penyelam dari Dislambair dan Satkopaska," katanya.

KMP Tunu Pratama Jaya dilaporkan mengalami masalah pada Kamis (3/7/2025) dini hari. Sekitar pukul 00.15 WITA, tim operator Pelabuhan Gilimanuk dan salah satu nahkoda kapal lain menerima kode merah dari KMP Tunu Pratama Jaya yang meminta pertolongan karena mengalami kebocoran mesin.

Berselang empat menit, tepatnya pukul 00.19 WITA, KMP Tunu Pratama Jaya dilaporkan mengalami blackout atau mati listrik total di tengah laut, sebelum akhirnya tenggelam. Kapal tersebut membawa total 53 penumpang dalam manifes dan 12 kru kapal, serta mengangkut 22 kendaraan berbagai jenis.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
6 bulan lalu

Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya: Hari Ketiga Pencarian, 29 Korban Masih Hilang di Selat Bali

Nasional
17 jam lalu

Manuver Berisiko di Tengah Banjir Sumatra, Ketika Helikopter Polri Jadi Harapan Warga

Nasional
2 hari lalu

Polri Kirim Bantuan Logistik ke Palambayan Lewat Udara, Dukung Kebutuhan Posko Bencana

Internasional
3 hari lalu

Trump Umumkan Pembuatan 2 Kapal Perang Terbesar dan Tercanggih AS, Bisa Bawa Senjata Nuklir

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal