JAKARTA, iNews.id - Badan SAR Nasional (Basarnas) telah memperpanjang operasi pencarian dan evakuasi korban serta pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, selama 3 hari. Perpanjangan akan berakhir hari ini Sabtu (10/11/2018).
Dalam tiga hari perpanjangan pencarian dan evakuasi korban serta pesawat, tim disaster victim identification (DVI) RS Polri berhasil mengidentifikasi 77 penumpang. Para korban terdiri dari 57 Laki-laki, 19 Perempuan, dan satu bayi bernama Kyara Aurine Daniendra.
Bayi berusia satu tahun tiga bulan itu teridentifikasi berkat tanda medis dan sidik jari telapak kaki. Sementara lainnya, teridentifikasi melalui DNA, sidik jari dan medis.
Sedangkan orang tua bayi Kyara, Rizal Gilang Perkasa Sanusi Putra dan Wita Seriani belum berhasil teridentifikasi. "Kita doakan saja semoga cepat teridentifikasi," kata Kasubbid Olah TKP Pusinafis Mabes Polri Komisaris Polisi Suyamta di Jakarta, Jumat (9/11/2018).
Satu keluarga lainnya yang menjadi korban Lion Air JT 610 telah teridentifikasi yakni pasangan suami istri Daniel Suharja Widjaya (30) dan Resti Amelia (26) bersama dua anaknya, Radhika Widjaya (4), serta Rafezha Widjaya (1,9).