Penembak Kantor MUI Pernah Kumpulkan Warga hingga Ustaz, Minta Diakui Wakil Nabi

Irfan Ma'ruf
Rumah Mustopa (60), pelaku penembakan Kantor MUI Pusat, Jakarta. (Ira Widyanti/MNC Portal)

JAKARTA, iNews.id - Pelaku penembakan kantor MUI, Mustopa (60) pernah mengumpulkan warga untuk meminta diakui sebagai wakil nabi. Peristiwa itu terjadi pada tahun 1997.

Tidak hanya warga biasa, Mustopa juga mengumpulkan tokoh masyarakat hingga ustaz saat itu.

“Bahwa tahun 97 menurut keterangan istri dan warga sekitar, yang bersangkutan pernah mengumpulkan warga sekitar dan tokoh agama di rumahnya yang bersangkutan,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi di Polda Metro Jaya, Jumat (5/5/2023).

“Yang bersangkutan meminta pengakuan bahwa yang bersangkutan atau tersangka ini sebagai wakil nabi. Diundang tokoh agama, tokoh masyarakat, ustaz sejumlah kurang lebih 20 orang,” imbuhnya.

Namun, mereka yang diundang tidak menanggapi apa yang disampaikan Mustopa. Warga pun langsung bubar.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
13 menit lalu

BPOM: Gudang Obat Mengandung Bahan Kimia Berbahaya di Jakbar Sudah Beroperasi 4 Tahun

Megapolitan
28 menit lalu

Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, 46 Siswa Diperiksa Polda Metro

Nasional
30 menit lalu

Update Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta: 20 Pasien Masih Dirawat

Nasional
54 menit lalu

Rismon Sianipar Tak Terima Dituduh Edit Ijazah Jokowi: yang Kami Lakukan Ada Ilmunya!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal