Sebelumnya diberitakan, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian Djajadi mengungkapkan saat ini pihaknya masih melakukan penyidikan dengan mengumpulkan sejumlah bukti terkait penembakan enam anggota FPI beberapa waktu lalu.
Menurut Andi, pihaknya akan berupaya mengumpulkan semua bukti mulai dari keterangan saksi dan laporan masyarakat. Tak terkecuali juga memungkinkan untuk meminta bukti dari temuan Komnas HAM guna membantu kerja kepolisian.
"Proses penyidikan masih berjalan bukti apapun yang bisa membuat terang peristiwa tersebut tentu sangat diharapkan," kata Andi.
Komnas HAM diketahui tidak menghadiri rekonstruksi kasus penembakan enam Laskar FPI pada Senin (14/12/2020) dini hari lantaran tengah mengonsolidasikan sejumlah temuan yang didapatkan.