“Pagi hari saya agak terlambat datang (ke hotel tempat Romy menginap), begitu saya sampai di hotel, itu ada kolam menghadap ke lift, dan begitu ada ramai-ramai, saya lihat ada apa, lalu saya sempet misah, ternyata ada teman-teman KPK, taunya terus bilang mundur,” kata Norman.
Pada kesaksiannya, dia pun menjelaskan terkait penggunaan uang Rp250 juta yang menurut pengakuannya tidak ada yang tersisa sama sekali. Saat jaksa penuntut umum (JPU) menanyakan soal alasan Norman menggunakan uang itu padahal telah diberikan amanah untuk mengembalikan, dia pun menyampaikan permohonan maaf kepada Romy.
“Itu makanya saya mau minta maaf sama Pak Romy,” ujarnya.