Persis Sentil Menteri Yaqut soal Ahmadiyah dan Syiah: Menag Baru Jangan Tergesa-gesa Cari Panggung

Arif Budianto
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. (Foto: Antara).

Menurutnya, langkah Yaqut tidak tepat, apalagi Ahmadiyah dan Syiah sangat bertentangan dengan mayoritas muslim di Indonesia, bahkan dianggap sesat. Rencana Yaqut, kata dia bisa menimbulkan persoalan baru jika pemerintah melegalkan kedua golongan itu. 

Dia menuturkan, tidak semua persoalan harus dilegalkan. Terlebih, bila ditelisik, beberapa ajaran Ahmadiyah dan Syi'ah dinilai bertentangan dengan ajaran Islam yang asli dan mendasar serta hakiki di dalam ajaran Islam.

"Mestinya Menag yang baru jangan tergesa-gesa, apalagi terkesan ingin mencari panggung. Seharusnya lebih berhati-hati dalam bersikap dan menyatakan pendapat. Pelajari terlebih dahulu masalah penting yang kita hadapi, materi, substansi dan dampaknya terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Menag Bentuk Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan: Wujudkan Pesantren Ramah Anak

Muslim
3 hari lalu

Malam Bakti Santri, Menag: Presiden Prabowo Wujudkan Amanah Ditjen Pesantren

Muslim
7 hari lalu

Kata Menag soal Polemik APBN untuk Pesantren: Apakah Salah Pemerintah Membantu?

Muslim
7 hari lalu

Kado Hari Santri 2025, Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Ditjen Pesantren

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal