Dalam konteks krisis global yang semakin kompleks, Gibran juga menyoroti situasi kemanusiaan di Gaza, Ukraina, Sudan, dan Sahel. Dia mengingatkan banyak tragedi tersebut bukan hanya akibat fenomena alam, tetapi juga tindakan manusia.
“Tragedi-tragedi ini mengingatkan kita untuk menempatkan kemanusiaan di jantung tata kelola global. Dunia tidak boleh menormalisasi penderitaan yang sebenarnya dapat dicegah,” ucap Gibran.
Menutup pernyataannya, Gibran menegaskan sebagai forum yang mewakili 85 persen PDB dunia, G20 memiliki tanggung jawab moral untuk memberi teladan. Pertumbuhan dan ketahanan, menurutnya, harus berjalan beriringan demi menghadirkan harapan, kemakmuran, dan keadilan bagi semua.