PKS Usul MUI dan Ormas Islam Panggil Sukmawati Soekarnoputri

Felldy Aslya Utama
Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil. (Foto: iNews.id/Felldy Utama)

JAKARTA, iNews.id - Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil mengusulkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan ormas-ormas islam lainnya memanggil Sukmawati Soekarnoputri. Pemanggilan tersebut menyusul kasus dugaan penistaan agama Sukmawati lantaran membandingkan Nabi Muhammad SAW dengan ayahandanya, Presiden RI ke-1 Soekarno.

"Saya mengusulkan agar MUI dan Ormas-Ormas Islam segera mengundang Sukmawati dan diminta keterangannya sembari memberikan edukasi soal apa yang dia ucapkan," ujarnya saat dihubungi iNews.id, Minggu (17/11/2019).

Dengan pemanggilan tersebut, Nasir berharap, dapat dilakukan pendekatan restoratif dengan cara memberikan pengajaran dan penerangan kepada Sukmawati soal posisi Nabi dan Rasul Muhammad SAW. Terkait perbedaan dialektika kebangsaan dan agama, dia menyebut, inisiatif ormas dan MUI serta organisasi agama lainnya sangat dibutuhkan.

Hal tersebut, menurut Nasir, untuk menggunakan pendekatan restoratife justice system ketimbang criminal justice system. "Model ini tentu sangat membantu aparat penegak hukum untuk menyelesaikan masalah itu dengan damai," katanya.

"Salah satu fungsi polisi yang sangat esensial itu adalah mengayomi. Mari kita ayomi jika ada anak bangsa yang salah dalam melihat agama dan orang-orang suci dalam agama itu," ujarnya.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
13 hari lalu

Bertemu Elite PKS, Menhan Perkenalkan Sistem Pertahanan Rakyat Semesta

Nasional
13 hari lalu

Menhan Sjafrie Bertemu Elite PKS, Bahas Apa?

Nasional
22 hari lalu

Tragedi Ponpes Al Khoziny, Wasekjen MUI: Duka Bagi Seluruh Pesantren Indonesia

Nasional
22 hari lalu

MUI Minta Bangunan Ponpes Tak Sesuai SOP Disetop Buntut Tragedi Al Khoziny

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal