Platform Gotong Royong Rakyat, Terobosan TPN Ganjar-Mahfud Galang Dana Massal di Pilpres 2024

Jonathan Simanjuntak
Ketua TPN Ganjar Pranowo-Mahfud, Arsjad Rasjid, dalam konferensi pers di Jakarta, pada Rabu (29/11/2023). (Foto TPN Ganjar-Mahfud).

JAKARTA, iNews.id - Tim Pemenangan Nasional (TPN) pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo - Mahfud MD, melakukan terobosan dengan melibatkan seluruh elemen bangsa membiayai kegiatan kampanye Pilpres 2024 melalui platform "Gotong Royong Rakyat”. 

Ketua TPN Ganjar Pranowo-Mahfud, Arsjad Rasjid, mengumumkan inisiatif baru dari TPN Ganjar-Mahfud, yakni penggalangan dana massal melalui platform digital yang diberi nama gotongroyongrakyat.id.

“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk ikut mengawal Pemilu yang Luber dan Jurdil. Menciptakan kampanye pilpres yang lebih etis, transparan, dan mengusung semangat partisipasi inklusif. Lewat galang dana ini, rakyat ikut bergotong royong dalam memenangkan Mas Ganjar dan Prof Mahfud dalam Pilpres 2024,” kata Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid dalam konferensi pers di Jakarta, pada Rabu (29/11/2023).

Menurut Arsjad, dalam mewujudkan pemilu yang Luber Jurdil (Langsung, Umum, Bersih, Jujur dan Adil) serta mengawal pesta demokrasi, masyarakat perlu terlibat aktif sebagai aktor, bukan hanya objek. 

Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah melalui penggalangan dana massal untuk pemenangan pasangan Ganjar-Mahfud. Arsjad menegaskan penggalangan dana massal ini seperti slogan Mas Ganjar, yaitu “Tuanku ya Rakyat, Jabatan Hanya Mandat”. 
 
“Kami berkomitmen menjadikan kemenangan Ganjar-Mahfud sebagai Kemenangan Rakyat. Untuk itu, penggalangan dana massal menjadi sarana bagi masyarakat untuk bergotong royong secara nyata dalam memenangkan Ganjar-Mahfud mulai dari Rp10.000 saja,” jelasnya.

Donasi dari rakyat itu nantinya digunakan untuk mendukung proses demokrasi yang bersih, yang melibatkan masyarakat luas. “Itulah sebabnya, kami menamai gerakan ini sebagai “Gotong Royong Rakyat,” ungkap Arsjad.

Dana dari rakyat yang terkumpul akan digunakan untuk membiayai berbagai kegiatan kampanye, survei, dan kebutuhan lainnya. “Saat ini, kami juga tengah berinovasi dengan kampanye-kampanye kreatif, mengusung politik yang suka ria,” katanya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
2 bulan lalu

Roy Suryo Tuding KPU Terbitkan Aturan Khusus soal Ijazah Capres-Cawapres untuk Loloskan Gibran

Nasional
4 bulan lalu

Suryadharma Ali Meninggal Dunia, Hatta Rajasa Ungkap Pertemuan Terakhir Setahun Lalu

Nasional
5 bulan lalu

Tom Lembong Ngaku Terima Kabar Dibidik Kejagung usai Gabung Timnas AMIN

Nasional
6 bulan lalu

Mungkinkah Gibran Dimakzulkan?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal