PLN bakal Diwajibkan Beli Listrik dari Pembangkit Tenaga Sampah

Iqbal Dwi Purnama
PLN mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) berkapasitas 17,7 megawatt (MW) di Palembang. (Foto: Istimewa)

Dia menyebut, pengelolaan sampah sebagai sumber pembangkit listrik ini juga akan melibatkan Bada Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau Danantara yang ditugaskan untuk menjalin kerja sama dengan swasta. 

Danantara akan berfokus untuk mempercepat investasi PLTSa di daerah-daerah yang produksi sampahnya tembus 1.000 ton per hari.

"Kita minta data dulu secepatnya, karena semuanya akan masuk Danantara dulu, terus nanti kalau sudah diidentifikasi Danantara mana yang akan dikerjakan swasta atau Danantara. Danantara bisa dari sisi pendanaan, bisa joint venture," ucapnya.

Dia menuturkan, untuk daerah dengan produksi sampah lebih dari 1.000 ton per hari akan dikerjakan langsung oleh Danantara, dengan estimasi produksi listrik sebesar 20 megawatt. 

"Kalau darurat akan digarap Danantara, kalau kapasitas sampahnya lebih dari 1000 ton per day, terus bisa menghasilkan 20 megawatt, itu minimal. Minimal syarat Danantara masuk," tuturnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Megapolitan
1 tahun lalu

Pemkot Bekasi Batalkan Proyek PLTSa Senilai Rp1,6 Triliun, Ini Alasannya

Bisnis
2 tahun lalu

PLN Kembangkan PLTSa Berkapasitas 17,7 MW, Serap Sampah 1.000 Ton per Hari

Jabar
3 tahun lalu

Kurangi Sampah ke TPA Sarimukti, Pemkot Bandung Kaji Ulang Pembangunan PLTSa

Nasional
32 menit lalu

iNews Media Group Campus Connect di Unsoed, Mahasiswa Didorong Melek Pengetahuan Investasi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal