Polemik Puan Matikan Mikrofon saat Hujan Interupsi di Paripurna, Ini Penjelasan Sekjen DPR

Kiswondari
Ketua DPR Puan Maharani. (Foto: Istimewa).

JAKARTA, iNews.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR Indra Iskandar mengklarifikasi polemik Ketua DPR Puan Maharani mematikan mikrofon saat anggota Fraksi Demokrat menyampaikan interupsi dalam rapat paripurna pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja, Senin (5/10/2020). Upaya yang dilakukan Puan saat itu dinilai hanya menjalankan tugas sebagai pimpinan.

Menurutnya, Puan selaku pimpinan berwenang untuk mengatur jalannya rapat. Apalagi saat itu suasana rapat mulai memanas diwarnai perdebatan dan interupsi.

“Semua diberikan waktu untuk berbicara, bergantian. Jika sampai dimatikan mikrofonnya, itu hanya untuk menertibkan lalu lintas interupsi, pimpinan punya hak mengatur jalannya rapat,” ujar Indra di Jakarta, Selasa (6/10/2020).

Dia menjelaskan, suasana rapat saat itu Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin dari Fraksi Golkar sempat berdebat dengan anggota Fraksi Demokrat, Benny Kabur Harman.

Benny, kata dia merasa tidak diberikan hak berbicara, sedangkan Azis menyampaikan Fraksi Demokrat sudah 3 kali diberikan kesempatan berbicara, yakni Sekretaris Demokrat Marwan Cik Asan yang membacakan pandangan akhir RUU Cipta Kerja. Kemudian, 2 Fraksi Demokrat lainnya Irwan dan Didi Irawadi Syamsuddin yang mengajukan interupsi.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
5 hari lalu

Puan bakal Tindak Lanjuti Putusan MKD soal Dugaan Pelanggaran Etik Ahmad Sahroni Cs

Nasional
5 hari lalu

Putusan MKD soal Ahmad Sahroni Cs bakal Dibacakan di Rapat Paripurna DPR

Nasional
5 hari lalu

Puan: DPR Rumah Rakyat yang Terbuka, tapi Ada Aturannya

Nasional
7 hari lalu

Puan Pastikan DPR bakal Bahas Polemik Utang Kereta Cepat Whoosh 

Nasional
7 hari lalu

Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Puan: Jangan Sampai Terulang lagi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal