Polisi Gagalkan Pengiriman 64 Pekerja Migran Ilegal ke Timur Tengah di Bandara Soetta

Puteranegara Batubara
Pengungkapan kasus PMI Ilegal ke Timur Tengah (dok. Polres Bandara Soetta)

JAKARTA, iNews.id - Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) beserta Kementerian Ketenagakerjaan dan Imigrasi menggagalkan keberangkatan 64 calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal ke kawasan Timur Tengah dari Bandara Soetta. Diduga ke-64 pekerja migran ini korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang dilakukan oleh seseorang berinisial RBJ (57) dan komplotannya.

RBJ diduga sengaja mengirimkan para calon PMI ke sektor rumah tangga di Timur Tengah untuk mendapatkan keuntungan. Padahal saat ini pemerintah Indonesia masih melakukan moratorium atau menutup pengiriman PMI ke Timur Tengah. 

Kasat Reskrim Polres Bandara Soetta, Kompol Reza Fahlevi menjelaskan terungkapnya pengiriman 64 calon PMI ini bermula dari laporan seorang pegawai Kemnaker soal aksi RBJ.

“Berdasarkan laporan itu maka kemudian tim Polres, Kementerian Tenaga Kerja dan Imigrasi mendapat informasi bahwa tersangka akan mengirimkan 64 orang calon PMI melalui Terminal 3 Bandara Soetta dengan maskapai penerbangan Oman Air dengan tujuan Jakarta-Muscat dan Muscat-Riyadh atau Muscat-Dubai, Timur Tengah,” kata Reza, Sabtu (8/4/2023).

Tim lalu menggiring para korban ke kantor Imigrasi dan membatalkan rencana keberangkatan ke-64 calon pekerja migran tersebut.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
9 jam lalu

272.000 PMI Diberangkatkan selama Setahun Prabowo-Gibran, Mayoritas Pekerja Profesional

Nasional
13 jam lalu

Pemerintah RI: Kamboja Bukan Negara Penempatan Pekerja Migran Indonesia

Nasional
2 hari lalu

Cak Imin: Kamboja Bukan Tempat Aman untuk Pekerja Migran Indonesia

Nasional
3 hari lalu

Trump Puji Prabowo di KTT ASEAN: Terima Kasih atas Dukungan bagi Timur Tengah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal