PPP Rekomendasikan Penghitungan Suara Pemilu Kembali ke Sistem Kuota Hare

Felldy Aslya Utama
Sekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani. (Foto: iNews.id).

Arsul memperkirakan, jika Pileg 2019 masih menggunakan sistem konversi suara kuota hare, PPP bisa mendapat jumlah kursi yang lebih banyak dibanding dengan saat ini.

"Kalau dengan kuota hare itu PPP tidak 19 (kursi) tapi 26 (kursi)," ujar anggota Komisi III DPR itu.

Untuk diketahui, sainte lague murni merupakan metode nilai rata-rata tertinggi yang digunakan untuk menentukan jumlah kursi yang telah dimenangkan dalam suatu pemilihan umum.

Sementara, kuota hare yang digunakan di dalam sistem pemungutan suara yang dapat dipindahtangankan dan juga dalam sistem pemilu yang digunakan untuk menentukan jumlah kursi yang telah dimenangkan dalam suatu pemilihan umum.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Nasional
3 bulan lalu

Mardiono Ungkap Ada Orang Baik Fasilitasi Rekonsiliasi dengan Agus Suparmanto, Siapa?

Nasional
3 bulan lalu

2 Kubu PPP Berdamai, Menkum: Tak Ada Andil Prabowo

Nasional
3 bulan lalu

Agus Suparmanto Batal Gugat Kepengurusan PPP Mardiono usai Sepakat Islah

Nasional
3 bulan lalu

Dualisme PPP Berakhir: Mardiono Jadi Ketum, Agus Suparmanto Waketum

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal