Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri berkali-kali mengatakan pada publik bahkan dalam HUT PDIP ke-50, urusan pencapresan menjadi hak prerogatif Mega. Jika posisi Jokowi mendukung Ganjar maka tentu akan ada komplikasi posisi Ganjar sebagai kader PDIP.
“Makanya, Jokowi lebih leluasa dukung Prabowo. Makanya, setidaknya akan ada 3 poros. Tetapi, kalau misal PDIP bisa bergabung dengan poros Istana ya kemungkinan besar akan ada 2 poros,” ujar Burhanuddin.
Hingga saat ini, Indikator Politik Indonesia masih memetakan tiga poros yang tampak ke permukaan. Pertama, poros Prabowo yang mungkin akan diusung parpol di pemerintah.
Kedua, poros Ganjar dengan asumsi PDIP maju sendiri. Ketiga, poros Anies yang diusung Nasdem.