Prabowo Sebut Kalau Terjadi Perang Tidak Bisa Langsung Beli Alutsista, Butuh Waktu

Riezky Maulana
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. (Foto: Felldy Utama).

JAKARTA, iNews.id - Belajar sejarah dan mengakui penjajahan yang terjadi pada bangsa Indonesia di masa lalu dinilai penting. Belajar sejarah ini bertujuan agar Indonesia tidak mengulangi kesalahan yang terjadi di masa lalu.

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengatakan, meskipun perang bukan sesuatu yang baik, namun sejarah manusia menyebut bangsa yang ingin damai dan merdeka, mereka yang siap menghadapi peperangan.

"Jika menghendaki damai kita harus siap perang, kalau terjadi perang kita tidak bisa buru-buru ke supermarket untuk beli alat perang. Tidak ada alat perang yang kita bisa beli langsung," ujar Prabowo dalam webinar bertajuk, Optimalisasi Industri Pertahanan Dalam Konteks Kepentingan Nasional RI di Abad 21 dikutip, Sabtu (10/7/2021).

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
3 jam lalu

Komisi IV DPR Puji Capaian Pemerintahan Prabowo di Sektor Pangan, Soroti Ketahanan Stok

Nasional
9 jam lalu

Croissant, Cupcake hingga Jus Buah Jadi Tanda Persahabatan Prabowo dan Raja Yordania

Nasional
10 jam lalu

Atraksi Merpati Putih hingga Drone Kamikaze Ditampilkan di Hadapan Prabowo dan Raja Yordania

Nasional
10 jam lalu

Momen Prabowo dan Raja Abdullah II Saksikan Demonstrasi TNI–Angkatan Bersenjata Yordania

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal