JAKARTA, iNews.id - Ketua DPR Puan Maharani memimpin pertemuan parlemen MIKTA (Meksiko, Korea Selatan, Turki, dan Australia) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin (20/11/2023). Dalam pertemuan itu, Jokowi dan pimpinan parlemen kelima negara middle power tersebut membahas isu konflik Israel-Palestina.
Menurut Puan, pemimpin parlemen negara MIKTA bersama Presiden Jokowi sepakat terus mendukung kemerdekaan Palestina. Hal itu menjadi komitmen bersama yang akan dibawa dalam setiap pertemuan internasional.
“Kami membicarakan banyak hal terutama terkait perdamaian yang ada di Gaza,” kata Puan dalam keterangannya, Senin (20/11/2023).
Dia mengungkapkan, parlemen negara MIKTA dan Presiden Jokowi sepakat untuk mendorong jalur-jalur bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dibuka. Dia mengatakan, Pemerintah Indonesia dan parlemen MIKTA juga sejalan menyerukan gencatan senjata oleh Israel.
"Kami melalui parlemen MIKTA sama dengan apa yang disampikan Presiden bahwa Indonesia tetap berkomitmen dan konsisten mendukung perdamaian yang ada di Palestina," ujar dia.
"Kami dalam sidang MIKTA ini mendorong agar bisa dibuka koridor-koridor kemanusiaan dan tetap memperjuangkan kemerdekaan bagi Palestina," tutur Puan.
Selain membahas konflik di Palestina, kata Puan, pimpinan parlemen MIKTA dan Presiden Jokowi juga membahas isu perubahan iklim yang menjadi sorotan internasional.
“Tadi juga berbicara tentang climate change dan juga terkait hal-hal ekonomi yang saat ini kita dalam situasi yang tidak cukup baik, termasuk di negara-negara yang lain,” ucapnya.