Hanya dua tahun di Maluku, dia dirotasi sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (2017). Prestasinya terbilang menonjol saat memimpin Korps Adhyaksa di Sulsel. Berbagai capaian bagus diraih, antara lain membentuk Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan (TP4) Daerah dengan total pendampingan proyek sebesar Rp6,7 triliun dan Penghargaan dari LPDB-KUMKN atas Pengembalian Keuangan Negara melalui fungsi Jaksa Pengacara sebesar Rp113 miliar dalam waktu 3 bulan (Maret-Juni 2017).
Doktor ilmu hukum dari Universitas Hasanuddin itu selanjutnya dipromosikan sebagai Jamintel pada 2017. Namun dia akhirnya dimutasi sebagai staf ahli.
Beredar informasi Bareskrim Polri juga akan memeriksa Jaksa Maringka. Bukan hanya terkait kasus Djoko Tjandra, namun juga dalam peristiwa kebakaran di Gedung Utama Kejagung.
“Semua akan didalami. Nanti penyidik yang tahu,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono saat dihubungi terkait rencana pemeriksaan tersebut.