Ditambahkannya, insiden di SMPN 1 Sukodadi dapat menjadi peringatan bagi Kementerian dan dinas terkait untuk terus melakukan evaluasi sekolah-sekolah. Puan menyebut, evaluasi berkala diperlukan demi memastikan lingkungan pendidikan senantiasa menjadi tempat di mana siswa dapat tumbuh dan berkembang dengan penuh rasa aman, hormat, dan merdeka.
"Pentingnya pembinaan dan aturan tegas agar kasus semacam ini tidak terulang di masa depan, diperlukan pembinaan yang komprehensif untuk guru-guru dalam menghadapi pelanggaran disiplin di sekolah," tegas cucu Bung Karno tersebut.
Puan mengingatkan, seorang guru memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan perkembangan siswa. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan dalam membangun kedekatan yang komunikatif kepada setiap murid-murid untuk memami keinginan anak didiknya.
"Guru perlu membangun hubungan yang positif dengan siswa, mendengarkan mereka, memahami tantangan yang mereka hadapi, dan membantu mereka tumbuh menjadi individu yang tangguh dan beretika," katanya.