Selain itu di kesempatan yang sama, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Hinsa Siburian menyampaikan beberapa kegiatan prioritas Bakamla (Badan Keamanan Laut) TA 2022 yang belum terdukung kepada anggota Komisi I DPR. Pada kesempatan itu dia mengatakan pembangunan dermaga ini untuk menyokong Bakamla untuk menjalankan fungsinya sebagai sistem informasi di bidang marintim.
“Izinkan kami menyampaikan beberapa program prioritas yang belum terdukung. Yang pertama pembangunan Dermaga ini sangat kami butuhkan sebagai home base dari kapal kapal kami,” kata Hinsa.
Hinsa berkata, sinergi potensi patroli keamanan laut sebagaimana amanat UU Kelautan belum terwujud.
Maka dari itu dalam rangka mempertahankan keamanan baik di darat, udara dan laut nusantara dibutuhkan armada untuk menunjang patroli.
“Yang kedua pesawat udara patroli kemudian kapal patroli ukuran 60 dan 80 serta anggaran operasional di laut dan di udara,” ujarnya.
Hinsa berpendapat, diperlukan dukungan Integrasi sistem informasi keamanan dan keselamatan di laut yang dimiliki instansi terkait akan menjadikannya sebagai sebuah pusat informasi yang komprehensif. Keberadaan pusat informasi ini di Bakamla akan menciptakan layanan satu pintu bagi siapapun yang memerlukan infomasi tersebut.
"Yang terakhir adalah integrasi sistem informasi keamanan laut sebagaimana diamanatkan oleh undang undang,” ucapnya.