JAKARTA, iNews.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memaparkan peralihan pagu anggaran tahun anggaran 2023 dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR, Jumat (10/6/2022) di Gedung DPR, Jakarta Pusat. Peralihan itu dilakukan untuk pengembangan desa wisata.
Sandiaga didampingi Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo secara daring. Dia mengatakan untuk resume pagu anggaran Kemenparekraf saat ini adalah Rp3,316 triliun.
Dia menjelaskan pengalihan pagu indikatif sebesar Rp6 miliar dari Badan Pelaksana Otorita ke Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf. Sehingga pagu indikatif tahun 2023 dari Badan Pelaksana Otorita yang sebelumnya berjumlah Rp116,628 miliar berkurang menjadi Rp110,628 miliar dan pagu indikatif Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf bertambah menjadi Rp201,668 miliar yang awalnya berjumlah Rp195,668 miliar.
“Perubahan ini untuk pengembangan desa wisata," kata Sandiaga.
Sandiaga mengatakan perubahan ini dicapai berdasarkan keputusan yang diambil dalam rapat dengar pendapat antara Komisi X DPR dan Kemenparekraf pada 6-7 Juni 2022.
Meskipun resume pagu anggaran 2023 ini lebih kecil dari pagu anggaran pada 2022 yaitu Rp4,020 triliun, namun Menparekraf berkomitmen dengan pagu anggaran yang ada ini Kemenparekraf akan melaksanakan program-program yang yang bisa menyentuh sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.