Reaksi Andi Arief Dilaporkan TKN ke Bareskrim terkait Surat Suara

Kurnia Illahi
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Andi Arief. (Foto: iNews.id/ Felldy).

JAKARTA, iNews.id - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Andi Arief bereaksi atas laporan Tim Kampanye Nasional (TKN) Capres dan Cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin ke Bareskrim Polri. Laporan tersebut terkait twit Andi Arief di media sosial (medsos) mengenai tujuh kontainer kotak suara sudah tercoblos.

Dia mengaku heran TKN melaporkan ke polisi atas twitnya tersebut. Padahal twit itu dimkasudkan agar pihak terkait segera mengecek kebenaran informasi mengenai adanya tujuh kontainer surat suara.

"Kalau saya mengingatkan aparat supaya cepat bertindak malah dipolisikan lucu benar negeri ini. Bayangkan KPU yang sudah dari sore menerima info baru tergerak mengecek setelah twit saya. Hoaks bisa terjadi kalau tidak ada kecepatan reaksi," ujar Andi dikutip dari akun Twitter @AndiArief, Jumat (4/1/2018).

Dia kemudian mengingatkan kembali ketika dirinya menginformasikan ada Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) dari luar negeri masuk Bandara Soekarno Hatta (Soetta) pada 2017. Awalnya, dia juga mendapat banyak kecaman.

"Dulu 2017 saya dapat info soal masuknya KTP elektronik dari luar negeri di Bandara Soekarno Hatta. Awalnya dikecam. Ujungnya Mendagri ucapkan terima kasih. Menginfokan yang mungkin serupa masih dikecam sekarang, tapi kan waktu gak berhenti sekarang," ucapnya.

Direktur Hukum dan Advokasi TKN Jokowi-Ma'ruf, Ade Irfan Pulungan melaporkan Andi Arief ke Bareskrim Polri berdasarkan Laporan Polisi Nomor LP/B/0013/I/2019/BARESKRIM tertanggal 3 Januari 2019. Laporan atas dugaan kejahatan terkait pemilihan umum (Pemilu), berita bohong (hoaks), pencemaran nama baik melalui media elektronik, dan penghinaan.

Dalam laporannya, Ade turut menyertai hasil screenshot dua cuitan Andi Arief yang tengah ramai di jagat media sosial itu. Bahkan, dia menilai cuitan itu terkesan seperti menuduh pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) dan KH Ma'ruf Amin.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
1 tahun lalu

Sebagian Cakada Peserta Pilkada Dicopot, KPU Pastikan Tak Ada Pencetakan Ulang Surat Suara

Megapolitan
1 tahun lalu

KPU Jakarta Cetak 8,4 Juta Surat Suara, Kepulauan Seribu Hanya 21.452 Pemilih

Nasional
1 tahun lalu

Andi Arief Mundur dari Ketua Bappilu Demokrat Usai Ditunjuk Jadi Komisaris PLN

Bisnis
1 tahun lalu

BUMN Buka Suara soal Pengangkatan Burhanuddin dan Andi Arief jadi Komisaris PLN, Apa Alasannya?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal