JAKARTA, iNews.id - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H Laoly merespons skor 5 sektor penegakan hukum yang diucapkan calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo. Dia menyebut Kemenkumham selalu melakukan kinerja yang terbaik.
"Saya kan Menkumham, kami melakukan yang terbaik," ujar Yasonna saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2023).
Yasonna menjelaskan, pelaksanaan penegakan hukum itu ada di lembaga negara seperti Polri, Kejaksaan Agung (Kejagung) dan juga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kalau penegakan hukum kan pelaksananya ada di institusi lain ya," kata Yasonna.
Saat disinggung soal pernyataan Ganjar yang memberikan rapor merah terhadap penegakan hukum, Yasonna menyarankan hal itu dapat ditanya ke capres nomor urut 3 tersebut.
"Tanya Pak Ganjar ya," ucapnya.
Sebelumnya, capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengungkapkan alasannya memberikan nilai 5 dari 10 untuk penegakan hukum di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penilaian tersebut bukan semata-mata muncul dalam benak pikirannya, melainkan banyaknya suara dari masyarakat yang masuk ke mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut.
"Kalau soal penilaian karena banyaknya suara dari masyarakat yang masuk kepada kami dan semua berbicara soal kepastian hukum," kata Ganjar usai pertemuannya dengan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di kawasan Jakarta Selatan, Minggu (19/11/2023).