SBY: Kemajemukan Indonesia Makin Mengkhawatirkan, Ini Lampu Kuning

Aditya Pratama
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat berpidato dalam "Malam Kontemplasi" di kediaman pribadinya Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Senin (9/9/2019). (Foto: iNews.id/Aditya Pratama)

BOGOR, iNews.id - Kondisi sosial politik Indonesia ikut disinggung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam kontemplasinya usai absen delapan bulan dari perhatian publik. Salah satu yang menjadi perhatian SBY adalah kemajemukan masyarakat Indonesia.

SBY berpandangan, akhir-akhir ini kasih sayang dan rasa persaudaraan di tanah air semakin melemah. Sedangkan kebencian, jarak dan permusuhan di antara komponen bangsa yang berbeda identias semakin menguat.

"Ini lampu kuning, ini sebuah fenomena dan arus buruk yang membahayakan masyarakat dan bangsa kita," ucap SBY dalam pidato "Malam Kontemplasi" di kediaman pribadinya Puri Cikeas, Bogor, Senin (9/9/2019).

Presiden keenam RI ini berharap semua pihak mengambil tanggung jawab untuk menghentikan dan membalikkan fenomena dan arus yang salah saat ini. "Untuk selanjutnya kembali ke arah yang benar," kata SBY.

SBY menilai, masyarakat yang majemuk dari segi identitas, paham atau aliran, baik politik maupun ideologi, serta strata sosial-ekonomi merupakan sumber kerawanan yang berpotensi konflik. Kemajemukan identitas, meliputi berbeda agama, suku, etnis dan kedaerahan.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
3 jam lalu

Prabowo Tegaskan Indonesia Bisa Atasi Musibah di Sumatra, Bukti Kekuatan Bangsa

Nasional
6 jam lalu

Prabowo: Negara Bergerak Cepat Tangani Bencana, Indonesia Bangsa yang Kuat

Internasional
9 jam lalu

Banjir Dahsyat di Asia Renggut 1.600 Nyawa, PBB Pantau Terus

Nasional
19 jam lalu

Lepas Kontingen SEA Games 2025, Prabowo Ungkap Pernah Bercita-cita Jadi Atlet

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal