Sejarawan Ini Sebut Pemindahan Ibu Kota Akan Catatkan Tinta Emas Sejarah RI

Abdul Rochim
Sejarawan LIPI Asvi Warman Adam (tiga dari kiri) dalam diskusi Polemik Radio MNC Trijaya di Jakarta, Sabtu (24/8/2019). (Foto: iNews.id/Abdul Rochim).

Selanjutnya pada 1948, presiden dan wakil presiden ditawan Belanda. Presiden kemudian sempat mengirim telegram untuk membentuk pusat pemerintahan darurat di Bukittinggi. "Faktor pendorongnya, kondisi yang memaksa," ujarnya.

Pada 1950, Presiden berkedudukan di Jakarta. Selanjutnya pada 1957, Palangkaraya, Kalimantan Tengah ditetapkan sebagai Ibu Kota provinsi. Menurut Asvi, Presiden Soekarno saat itu merasa cocok untuk menjadikan Palangkaraya menjadi Ibu Kota negara karena posisinya yang berada di tengah tengah wilayah Indonesia dan luas wilayahnya sepertiga dari luasan Indonesia.

"Saat itu ada kegentingan yang memaksa dan menjadi faktor penarik keinginan Bung Karno agar Ibu Kota negara berada di tengah-tengah," katanya.

Menurut Asvi, saat itu Bung Karno sangat serius untuk melakukan pemindahan, bukan sekadar mewacanakan saja. Bung Karno bahkan sudah membuat desain. Namun ide menjadikan Palangkaraya sebagai pusat pemerintahan terbengkalai ketika Indonesia mendapatkan tawaran menjadi tuan rumah Asian Games.

Jakarta pun ditata, mulai membangun stadiun besar di Senayan, patung selamat datang di depan Hotel Indonesia. Pada 1964, Jakarta ditetapkan sebagai Ibu Kota.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Nasional
7 hari lalu

Prabowo soal Bangun Jalur Kereta Trans Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi: Biaya Logistik Akan Turun

Nasional
8 hari lalu

AHY Ungkap Prabowo bakal Bangun Jalur Kereta Trans Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi

Seleb
2 bulan lalu

Cantik! Desainer Ini Sukses Highlight Arguci Full Payet Khas Banjar di Gaun Kontemporer

Nasional
1 tahun lalu

Presiden Jokowi Wujudkan IKN Jadi Magnet Investasi, Pertumbuhan Ekonomi Tak Hanya di Jawa

Nasional
1 tahun lalu

Jokowi Pindahkan Ibu Kota Jakarta ke Kaltim, Begini Perjalanan Pembangunan IKN

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal