Sementara, kata Ramadhan, untuk Provinsi Sumsel, detasemen berlambang burung hantu tersebut menangkap satu orang. "Tambahan juga di tangkap 1 tersangka teroris di Sumsel," ujar Ramadhan.
Diberitakan sebelumnya, Densus 88 Antiteror Mabes Polri masih mendalami rencana aksi para terduga teroris yang ditangkap itu apakah terkait libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) atau tidak.
"Masih didalami itu semua. Sekali lagi Densus belum tuntas kerjanya tunggu waktu nanti densus memberikan informasi yang lebih lengkap," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono di Jakarta, Rabu (15/12/2021).
Brigjen Pol Rusdi belum bisa berbicara panjang lebar mengenai hal itu. Dia hanya memastikan Densus melakukan penangkapan terhadap terduga teroris. "Sekarang memang hanya membenarkan terjadi penangkapan di Sulawesi Selatan dan Sumatera Selatan," ujar Brigjen Pol Rusdi.