JAKARTA, iNews.id - Hampir semua rumah sakit (RS) di DKI Jakarta penuh dengan pasien Covid-19. Pasien baru sulit untuk mendapatkan tempat tidur.
Sulitnya mendapat ranjang bahkan ruang perawatan sudah menjadi cerita sehari-hari di tengah amukan gelombang kedua Covid-19 di Indonesia saat ini. Tak terkecuali dialami Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Di sela dzikir dan doa bersama secara virtual yang digelar Musyawarah Mubaligh malam ini, Kamis (15/7/2021), Anies mengungkapkan pengalamannya saat mencoba mencarikan tempat bagi salah satu warga yang cukup parah terpapar Covid-19.
"Ada empat dirut rumah sakit yang saya telepon dan semuanya bilang tak ada tempat kosong lagi. Itu saking penuhnya kapasitas di fasilitas kesehatan menampung pasien Covid-19," tutur Anies.
Beberapa menit kemudian, masuk pesan WhatsApp ke ponselnya. Isi pesan itu kurang lebih seperti ini: " Pak, sudah ada tempat kosong untuk keluarga saya. Innalillahi wainnailaihi rojiun...."