Sri Mulyani Minta Restu DPR Gunakan SAL Rp85,6 Triliun untuk Tekan Utang 

Anggie Ariesta
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (Foto: Dok. IMG)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah berencana meminta persetujuan DPR untuk memanfaatkan sisa anggaran lebih (SAL) sebesar Rp85,6 triliun. Langkah tersebut diambil untuk mengurangi kebutuhan pembiayaan defisit melalui penerbitan surat utang baru, dengan memanfaatkan kas negara yang tersedia.

Sri Mulyani menuturkan, defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga akhir 2025 akan mencapai Rp662 triliun atau setara 2,78 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Angka ini lebih lebar dibandingkan target APBN awal, merefleksikan dinamika pelaksanaan anggaran yang penuh tantangan.

Sebelumnya, Kementerian Keuangan mencatat defisit APBN hingga semester I 2025 mencapai 0,84 persen dari PDB atau Rp204,2 triliun, yang melebar dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 0,34 persen dari PDB atau Rp77,3 triliun. 

Pelebaran defisit di semester awal tersebut dipengaruhi oleh kontraksi penerimaan pajak yang cukup dalam, terutama pada Januari dan Februari.

"Dan untuk defisit totalnya Rp662 triliun menjadi 2,78 persen, dari jumlah itu agar lebih lebar dibandingkan APBN awal. Kami akan meminta persetujuan DPR untuk menggunakan sisa anggaran lebih Rp85,6 triliun sehingga kenaikan defisit itu tidak harus dibiayai semua dengan penerbitan surat utang, namun menggunakan cash yang ada," kata Sri Mulyani dalam Rapat Kerja dengan Banggar DPR, Selasa (1/7/2025).

Sri Mulyani mengaku bahwa pelaksanaan APBN 2025 sangat dinamis dan menantang akibat berbagai faktor internal maupun eksternal. Faktor di dalam negeri meliputi adanya Kementerian/Lembaga (KL) baru, perubahan prioritas, serta adanya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 yang memicu rekonstruksi belanja cukup besar. Selain itu, penerimaan negara juga mengalami restitusi, khususnya pada awal tahun.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Makro
6 bulan lalu

Sri Mulyani Ungkap Saldo Anggaran Lebih APBN 2024 Tembus Rp457,5 Triliun

Nasional
1 hari lalu

Pembangunan Huntara untuk Korban Bencana Sumatra Dikebut, Petugas Kerja 18 Jam per Hari

Makro
1 hari lalu

Kaleidoskop 2025: Deretan Paket Stimulus Pemerintahan Prabowo untuk Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
5 hari lalu

Purbaya soal Bank Dunia Wanti-Wanti Defisit RI hingga 2027: Suka-Suka Dia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal