Staf Hasto Tegaskan Tak Terima Perintah Tenggelamkan HP, tapi Larung Pakaian

Jonathan Simanjuntak
Staf Hasto Kristiyanto, Kusnadi, saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (8/5/2025). (Foto: Nur Khabibi)

"Kalau PDIP itu Pak, itu sering Pak, kegiatan melarung Pak. Kader yang biasa minta doa Pak," tutur Kusnadi.

Dia kembali menjelaskan prosesi melarung merupakan merupakan tradisi agar seseorang dipercaya bisa menjadi anggota DPR atau pemimpin daerah. Kegiatan melarung pakaian ini juga ditegaskannya untuk mendapat rezeki.

"Kader yang minta doa?" tanya jaksa. 

"Iya, biar jadi anggota DPR, biar jadi bupati itu pada sering melarung Pak," jawab Kusnadi. 

"Terus itu saudara mau jadi apa kok minta baju saudara dilarung?" cecar jaksa. 

"Ya pengen ikut rezekinya kan Pak," jawab Kusnadi.

Tak puas dengan keterangan Kusnadi, jaksa pun mempertegas kembali benda yang dilarung. Kusnadi pun kembali menegaskan benda yang dilarung merupakan pakaian, bukan ponsel.

"Bukan HP yang tadi yang HP yang diminta di atas tadi?" tanya jaksa. 

"Bukan," ujar Kusnadi.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Buletin
4 jam lalu

Aceh–Sumbar Kembali Diterjang Banjir Bandang, Sungai Meluap dan Warga Terjebak

Buletin
19 jam lalu

UMP Jakarta Naik Jadi Rp5,7 Juta, Gejolak Buruh Meledak di Banten

Nasional
15 jam lalu

Kaleidoskop 2025: Kebijakan Prabowo Akhiri Kasus Hasto, Tom Lembong, dan Ira Puspadewi

Nasional
2 hari lalu

Prabowo Sindir Wisata Bencana, Hendri Satrio: Dia Kesal Ada Beberapa Menteri Pencitraan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal